Gambar kiri:
Rapat Koordinasi Operasi Ketupat Satam 2009 di Polresta
Gambar kanan:
Pos 1 Pengamanan Lebaran Jl. Koba - Pangkalpinang
Gambar kiri:Pos 1 Pengamanan Lebaran Jl. Koba - Pangkalpinang
Gambar kanan:
Pos 2 Pengamanan Lebaran Jl. mentok Melintang - Pangkalpinang
Gambar kiri:Pos 3 Pengamanan Lebaran Jl. Baru
Pasar Pagi - Pangkalpinang
Gambar kiri dan kanan:
Pengaturan Lalu Lintas
Penghitungan Versi Senkom
SBY-Budi Unggul di Pangkalpinang
PANGKALPINANG, BANGKA POS - Pasangan SBY-Budi unggul di Pangkalpinang dengan perolehan 52.800 suara atau 66,31 persen dari 82.865 jumlah pemilih perhitungan versi Sentral Komunikasi Mitra Polisi (Senkom) Pangkalpinang. Posisi kedua disusul Mega-Prabowo 17.282 suara atau 21,71 persen dan ketiga JK-Wiranto 9.538 suara 11,98 persen. Pasangan SBY-Budi unggul di seluruh kecamatan di Pangkalpinang. Kecamatan Bukit Intan pasangan ini memperoleh 1.488 suara, Mega-Prabowo 5.025 dan JK-Wiranto 1.779 sedangkan 689 suara dinyatakan tidak sah.
Kecamatan Tamansari SBY-Budi mendapatkan 4.542 suara, Meda-Prabowo 1.020, JK-Wiranto 1.022 suara dan tidak sah 213 suara. Di Kecamatan Gerunggang SBY-Budi 11.291 suara, Mega-Prabowo 2.704 suara dan JK-Wiranto 2.387 suara dengan 815 suara tidak sah.
Sedangkan di Kecamatan Rangkui SBY-Budi memperoleh 12.401 suara, Mega-Prabowo 4.681 suara, JK-Wiranto 2.083 dan 767 suara tidak sah. Di Pangkalbalam SBY-Budi unggul dengan 12.394 suara, disusul Mega-Prabowo 3.852 suara dan JK-Wiranto 2.267 suara. Sedangkan suara tidak sah 761 suara.
Ketua sekaligus Koordinator Pemantau Senkom Pangkalpinang, Abdul Syukur saat mendatangi redaksi Bangka Pos Group, Rabu (8/7) malam menyatakan, dalam penghitungan di Kota Pangkalpinang pihaknya melibatkan 71 anggota. Masing-masing anggota bertugas menghitung di lima sampai sembilan tempat pemungutan suara (TPS).
“Sore tadi data kita sudah selesai, data ini juga sudah kita berikan kepada KPU Pangkalpinang,” katanya. Senkom merupakan pemantau resmi Pilpres berdasarkan verifikasi KPU.
Beda Tipis
Data versi Senkom di Kecamatan Bukit Intan hampir sama dengan data di PPK. Di kecamatan pasangan SBY-Budi memperoleh 12.176 suara, Mega-Prabowo 5.026 suara dan JK-Wiranto 1.814 suara. “Kalau dari hasil rekap yang sudah masuk ke PPK pasangan SBY-Boediono berada di urutan atas, mengungguli pasangan Mega-Prabowo dan pasangan Jusuf Kalla-Wiranto,” ungkap Camat Bukitintan Hasan Basary kepada harian ini.
Hingga pukul 15.00 WIB situasi pemilihan di Bukit Intan juga berjalan lancar. “Alhamdulillah pemilihan di sini sukses dan dalam keadaan aman terkendali. Partisipasi masyarakat untuk hadir ke TPS berkisar antara 62 sampai 63 persen,” ujar Hasan menambahkan, jumlah pemilih pada pilpres bertambah 3.493 suara dari pemilu legislatif 27.857 suara sehingga menjadi 31.390 suara.
“Penambahan mata pilih ini merupakan hal wajar, karena di Bukitintan banyak pekerja informal, saat pilpres mereka masih menetap di sini,” katanya.
Ketua PPK Kecamatan Bukitintan, Yusmiadi menambahkan, kotak suara pertama masuk ke PPK sekitar pukul 14.15 WIB dari Keluarahan Bacang sebanyak 12 TPS, menyusul Kelurahan Sriwijaya delapan TPS, Semabung Lama 14 TPS dan Kelurahan Bukitintan lima TPS. “Namun untuk data perolehan suara sementara sudah mulai masuk sekitar pukul 13.30 WIB. Sehingga sekitar pukul 15.30 WIB, data 79 TPS di Kecamatan Bukitintan sudah masuk,” katanya menambahkan, rencananya hari ini Kamis (9/7) pukul 10.00 WIB akan dilakukan pleno di PPK Kecamatan Bukit Intan.
Ketua Panwaslu Bukitintan, Eddy Effendy mengemukakan tidak ditemukan pelanggaran pemilu di wilayahnya. “Kita menurunkan 79 PPL yang bekerja maksimal dalam melakukan pengawasan dan monitoring pada setiap TPS, tidak ditemukan pelanggaran pemilu baik pidana maupun administrasi,” ungkap Eddy. (slm/rya)
